Pesona Danau Toba

Air danau yang biru serta gunung yang tampak hijau akan memanjakan mata bagi siapapun yang melihatnya.Obyek wisata danau toba adalah tempat yang wajib anda kunjungi saat anda di sumatera utara

Air danau yang jernih serta berombak kecil di tambah lagi udara yang begitu segar akan membuat kamu betah berlama lama di danau toba bahkan banyak orang mengaku seakan tidak ada puasnya untuk memandangi keindahan alam danau toba.

Banyak hal yang bisa kamu lakukan saat berwisata di danau toba seperti berenang ,bersantai di atas air dengan kapal angsa , bermain skyboat maupun sekedar santai sambil minum kopi di cafe sembari menyaksikan pesona alam luar biasa ini 

untuk sampai di danau toba kamu harus menempuh perjalanan yang lumayan melelahkan sekitar 4 - 5 jam dari bandara kuala namu di kota medan anda bisa menggunakan bis kota ,taxi maupun paradep (mobil pridari yang di jadikan angkutan) 

Rasanya

kurang lengkap jika anda tidak mengunjungi pulau samosir yang berada di tengah danau toba ,di pulau ini ada dua kecamatan yaitu Tomok dan Tuktuk

Terdapat banyak wisata di dua kecamatan ini yang wajib kamu kunjungi selama di Tomok: Boneka Si Gale-Gale, Makam Raja Sidabutar, dan Museum Batak.

Pertunjukan Boneka Si Gale-Gale sering ditampilkan bebarengan dengan pertunjukan tari Tor Tor yang ter

kenal. Sementara, di Makam Raja Sidabutar kamu bisa melihat batu makam besar yang dipahat berbentuk wajah dengan ciri khas rambut gondrong Sang Raja.

sepertinya banyak sekal tempat wisata di sekitar danau toba seperti batu gantung sebuah batu yang mirip manusia ,wisata pemandian air hangat ,maupun sekedar menyaksikan keindahan danau toba dari atas mercu yang berada di atas bukit 

saat kamu kemalaman maka tidak akan kesulitan untuk menemukan Hotel dan penginapan yang dekat danau toba karena banyak di pinggir jalanan sekitar obyek wisata danau toba ini

beberapa Kuliner di danau toba

Warung-warung makan di pulau Samosir sangat banyak juga mudah dicari. Makanan khas daerah Samosir yang perlu Anda coba seperti mi gomak dan ikan arsik. Namun, perlu berhati-hati saat memilih makanan. Sebagian besar makanan khas Batak tidak halal. Mau cari aman, makan saja di penginapan atau pilih warung-warung bertuliskan “halal”.

Surga Kecil Gunung Rinjani

Gunung Rinjani Lombok memiliki keindahan alam sangat luar biasa. Pesona yanng disuguhkan kan mampu dengan mudahnya, membuat siapapun untuk jatuh cinta dan terpesona akan keindahannya. Pulau Lombok memang memiliki banyak objek wisata yang memukau dan menakjubkan. Gunung rinjani menjadi salah satu dari keindahan pulau Lombok yang menyugugkan keindahan alam Lombok yang sangat menakjubkan, wisata ini menjadi wisata favorite bagi para wisatawan terutama pecinta alam indonesia. Berikut ada beberapa keunggulan yang di miliki oleh gunung rinjani, yuk kita simak bersama.

Puncak Gunung Rinjani Lombok Yang Menantang

Kenapa di katakan menantang? Ya karena ketika Anda mendaki puncak Gunung Rinjani ini tentu Anda akan sangat merasa tertantang, namun ketika Anda mencapai puncak kelelahan Anda akan di bayar oleh pesona Gunung RinjaniLombok yang sangat luar biasa. Tentu menjadi suatu kebanggan tersendiri ketika Anda mencapai puncak Gunung Rinjani Lombok yang mempesona.

Danau Segara Anak ini sangat indah loh guys, disini Anda bisa berenang atau pun memancing. Banyak para pendaki yang memancing disini, sambil menikmati keindahan pesona yang disuguhkan gunung rinjani Lombok.

Objek Wisata Sekitar Gunung Rinjani Lombok

Di sekitar wisata gunung rinjani Lombok, Anda bisa menemukan objek wisata di bawah kaki gunung ini loh. Salah satunya Air Terjun Sendang Gile dan Air Terjun Tiu Kelep Lombok. Air Terjun Sendang Gile ini merupakan salah satu air terjun yang menjadi favorite para wisatawan, tidak hanya wisatawan lokal, namun wisatawan mancanegara pun menjadikan tempat wisata di Lombok ini sebagai tujuan utama mereka ke Lombok.

Air Terjun ini memiliki 2 terjunan yang sangat indah, Anda bisa berenang sambil menikmati keindahan alam yang disuguhkan sendang gile Lombok. Di sepanjang perjalanan Anda akan di suguhkan pesona hutan yang masih sangat alami dan eksotis. Tidak jauh dari air terjun sendang Gile, Anda bisa menemukan Air Terjun Tiu kelep. Air Terjun tiu kelep juga tidak kalah indah dengan air terjun sendang gile loh guys.

Demikian ulasan mengenai Pesona Gunung Rinjani Lombok Yang Menakjubakan.

Gempa Papua Nugini

Gempa bumi berkekuatan 8 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Papua Nugini. Gempa ini dilaporkan berpotensi memicu tsunami berbahaya.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (17/12/2016), Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat gempa bumi ini berpusat di lokasi berjarak 157 kilometer sebelah timur Rabaul. Menurut USGS, pusat gempa berada di kedalaman 103,2 kilometer dari permukaan laut.

Belum ada laporan kerusakan maupun korban jiwa akibat gempa bumi ini.

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik merilis peringatan tsunami usai gempa melanda. Mereka menyatakan gempa ini berpotensi memicu tsunami berbahaya dan berdampak luas.

Namun belum dijelaskan lebih lanjut area-area yang berpotensi diterjang tsunami, juga perkiraan tinggi gelombang tsunami.

Copy right https://m.detik.com/news/internasional/d-3374041/gempa-8-sr-guncang-papua-nugini-berpotensi-tsunami-berbahaya

Menikmati Keindahan Borobudur

Borobudur adalah sebuah candi agama Budha yang terletak di Desa Borobudur, Magelang, Jawa Tengah Indonesia. Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut Agama Budha Mahayana sekitar tahun 800-an masehi pada masa pemerintahan Wangsa Syailendra. Candi ini merupakan kuil terbesar di dunia.

Candi Borobudur terdiri terdiri atas enam teras berbentuk bujursangkar yang diatasnya terdapat tiga pelataran melingkar yang pada dinding-dindingnya dihiasi oleh 2.672 relief dan 504 arca Budha. Sementara stupa utama terletak di tengah sekaligus sebagai mahkota dari Candi Borobudur yang dikelilingi oleh 72 stupa berlubang yang didalamnya terdapat Arva Budha yang tengah duduk bersila dengan posisi teratai sempurna dengan sikap tangan Mudra Dharmachakra (memutar roda dharma).   

Candi Borobudur dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Budha sekaligus berfungsi sebagai tempat ziarah untuk menuntun ummat manusia beralih dari alam nafsu duniawi menuju pencerahan dan kebijaksanaan sesuai ajaran Budha. 

Candi dengan bentuk tiga tingkatan ranah dalam kosmologi Budha. Ketiga tingkatan tersebut adalah Kamadhatu (ranah hawa nafsu), Rapadhatu (ranah berwujud) dan Arupadhatu (ranah tak berwujud).

Menurut bukti sejarah, Candi Borobudur mulai ditinggalkan sekitar abad ke-14 masehi seiring melemahnya pengaruh Kerajaan Hindu dan Budha di Pulau Jawa serta mulai masuknya pengaruh Agama Islam di Indonesia.

Candi ini mulai ditemukan kembali pada tahun 1814 oleh Sir Thomas Stanford Raffles, Seorang Gubernur Jenderal Inggris di tanah Jawa. Sejak saat itu Candi Borobudur telah mengalami serangkaian upaya penyelamatan dan pemugaran.

Candi Baorobudur sebagai situs bersejarah di Indonesia oleh UNESCO dimasukkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991.

Sampai Saat ini Anda masih dapat Menikmati Kemegahan Candi Borobudur sekaligus dapat berziarah atau memperingati  Trisuci Waisak. 

Borobudur merupakan mahakarya seni rupa Buddha Indonesia, sebagai contoh puncak pencapaian keselarasan teknik arsitektur dan estetika seni rupa Buddha di Jawa. Bangunan ini diilhami gagasan dharma dari India, antara lain stupa, dan mandala, tetapi dipercaya juga merupakan kelanjutan unsur lokal struktur megalitikpunden berundak atau piramida bertingkat yang ditemukan dari periode prasejarah Indonesia. Sebagai perpaduan antara pemujaan leluhur asli Indonesia dan perjuangan mencapai Nirwana dalam ajaran Buddha.

Selain sebagai tempat sejarah dan cagar budaya dunia, Candi Borobudur juga menjadi salah satu tempat wisata paling banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal dan mancanegara. Candi yang sering disebut sebagai salah satu hasil mahakarya terbesar manusia sepanjang sejarah ini memang patut Anda nikmati kemegahannya.

Ditempat ini Anda juga dapat mempelajari seni sastra dan budaya, Hunting foto bersama keluarga dengan pemandangan sunrise dan sunset yang sangat menakjubkan, berburu souvenir yang banyak terdapat disekitar Candi Borobudur serta menikmati keindahan alam sekitar. 

Pesona Danau Satonda

Danau Satonda adalah destinasi wisata yang menjadi buah bibir para Travelers dan Fotografer, dimana Danau ini mempunyai keunikan karena airnya asin seperti air laut. Dulunya, air pada Danau Satonda adalah air tawar.

Namun, tsunami akibat letusan Gunung Tambora tahun 1815 membuat air di Danau Satonda menjadi asin.Diperkirakan air danau ini asin karena tercampur dengan air laut yang meluap dan terperangkap di danau pada saat gunung Tambora meletus .

Kelebihan lain Pulau Satonda ini adalah ditengah pulau terdapat danau air asin dan terkenal luar biasa indahnya. Pulau Satonda ini unik karena berupa daratan vulkanis yang terbentuk karena letusan gunung api di dasar laut sedalam 1000 meter sejak jutaan tahun lalu, Pulau Satonda juga menyimpan kekayaan terumbu karang di perairan sekitarnya.

Banyak Mitos yang beredar mengenai Pulau ini,seperti Konon, pendiri Kerajaan Bima berlabuh di Pulau Satonda dan bertemu dengan naga emas yang disebut-sebut reinkarnasi dewi dari Surga. Serta Percaya atau tidak, di tepi Danau Satonda banyak bebatuan digantungkan pada pepohonan.

Itu pohon Kalibuda namanya, orang sering menyebutnya pohon harapan ,Konon, barang siapa yang menggantungkan batu pada pohon di tepian Danau, keinginannya dapat terkabul. Anda juga dapat menemui beragam spesies burung langka, keindahan pesona alam yang tiada tara berbumbu sejarah ada di pulau ini.

Pulau Satonda terletak sekitar 3 kilometer dari daratan Pulau Sumbawa, tepatnya dari Semenanjung Sanggar. Berada dalam kawasan laut flores serta berada dalam wilayah administratif Desa Nangamiro, Kecamatan Tambora, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Akses untuk menuju pulau ini, bisa ditempuh dari Desa Nangamiro ataupun Desa Labuan Kananga.

Di kawasan perairan sekitar Pulau Sumbawa, juga terdapat banyak potensi wisata yang layak untuk disambangi ketika berkunjung ke pulau ini. Selain lautnya yang biru serta taman bawah lautnya yang indah, anda juga dapat menikmati kecantikkan alam lainnya yakni kawasan air terjun di Pulau Moyo yang tak jarang dijadikan sebagai tujuan wisata para wisatawan yang berlibur ke Pulau Sumbawa.

Selain berupa pulau cantik dan menjadi tujuan wisata, Pulau Satonda juga telah ditetapkan sebagai Taman Wisata Alam Laut (TWAL) pada tahun 1999, oleh menteri kehutanan dan perkebunan. Wajar saja, banyak wisatawan yang tak sabar untuk bersnorkeling di wilayah perairan Pulau Satonda karena kecantikkan alam bawah lautnya

Pesona Air Terjun Mata Jitu

Pulau Moyo terletak di sebelah utara Sumbawa besar. Pulau dengan luas 32.044,86 ha ini berpenduduk 1.944 jiwa (sensus 2010). Pulau ini dijadikan Taman Wisata Alam Laut dengan luas 6.000 hektar sejak dikeluarkan surat keputusan menteri Kehutanan dan Perkebunan no. 308/KPTs-11/1986 pada tanggal 29 September 1986 dan dibawah pengendalian Badan Konservasi sumber daya alam Nusa Tenggara Barat.

Menjauh dari buas nya kota dibalik Hutan Pulau Moyo, Alunan derasnya air terdengar bagai nyanyian dalam kesunyian alam.

"Mata Jitu" Mata air yang jatuh tepat mengenai kolam dibawahnya. eh tapi oleh warga yang tinggal di Pulau Moyo, Air Terjun Mata Jitu lebih dikenal juga dengan sebutan air terjun Lady Di.

Air terjun yang panoramanya bisa membuat orang memahami arti dari "awesome", Air Terjun yang memiliki 3 undakan air setinggi 7 meter dengan kolam berwarna hijau, Air yang jernih bewarna biru muda, stalaktit-stalagmit penghias, dikelilingi batu kapur, serta berbatuan yang telah tercipta sejak ribuan tahun lamanya bagaimana tidak bidadari untuk menolak mandi disini.

Pada sekitar air terjun terdapat 7 kolam dimana kita tidak diperkenankan mandi atau berenang disana, namun ada tempat khusus yang telah disediakan untuk kegiatan tersebut.

Kebersihan Air Terjun Mata Jitu sangatlah terjaga, larangannya yang sangat tegas untuk tidak memperbolehkan mandi membuat kejernihan air masih terjaga. Jadi apa betul bidadari mandi disini?

Akses Menuju Air Terjun Mata Jitu

Jaraknya lebih kurang 20 km dari kota Sumbawa Besar. Memulai perjalanan menuju Ai Bari, Kampung pesisir yang terletak 2.5 km ke arah utara lalu menuju ke pulau moyo dengan perahu nelayan waktu tempuh 2 jam perjalanan wisatawan lokal kirsaran harga 20k-25k sedangkan wisatawan mancanegara 50k-100k tergantung trick penawaran, dan melanjutkan perjalanan ke lokasi Air Terjun menggunakan ojek motor 30 menit, Jika Petarung. berjalan lah. karena kesehatan dimulai dari pergerakan.

Indahnya Api Biru Kawah Ijen

Blue fire atau kobaran api biru Kawah Ijen Banyuwangi, Jawa Timur merupakan fenomena langka yang hanya ada dua di dunia. Selain hanya ada di Kawah Ijen Banyuwangi, fenomena api biru ini terdapat di Islandia. Fenomena langka blue fire ini tentu saja hanya bisa dilihat saat malam.

Para pendaki pasti akan rela untuk mendaki disaat dini hari. Biasanya para pendaki memulai pendakian menuju Kawah Ijen sejak pukul 01.00 WIB pagi. Saat weekend, kunjungan para pendaki ke Kawah Ijen meningkat sekitar 3.500 hingga 4.000 orang.

Untuk bisa mencapai Banyuwangi dengan pesawat, kalian bisa mengambil rute pesawat terbang menuju Bandara Belimbing Sari, Banyuwangi. Bandara tersebut merupakan akses paling dekat menuju Kawah Ijen Banyuwangi. 

Kalian juga bisa membeli tiket pesawat murah di Reservasi.com. Selain Kawah Ijen, destinasi wisata lain yang paling dekat juga ialah Taman  Baluran yang memiliki savana padang Afrika.

Bahkan kini Taman Wisata Alam Gunung Ijen dan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur ini sudah ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Dunia oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). 

Kedua situs hayati itu tergabung dalam Cagar Biosfer Blambangan bersama dengan Taman Nasional Meru Betiri dan Taman Nasional Baluran yang letaknya beririsan dengan Banyuwangi.

Cagar Biosfer Blambangan meliputi kawasan seluas 678.947,36 hektare yang terbagi ke dalam tiga zona, yaitu area inti seluas 127.855,62 hektare yang meliputi tiga taman nasional (TN Alas Purwo, TN Baluran, dan TN Meru Betiri) dan satu Cagar Alam, Kawah Ijen; zona penyangga seluas 230.277,4 hektare; dan area transisi seluas 320.814,34 hektare.

Yang menjadikan salah satu daya tarik lain di Kawah Ijen adalah aktivitas para petambang yang memikul puluhan kilogram belerang. 

Usaha keras mereka begitu banyak disorot oleh media di dalam negeri maupun di luar negeri. Dengan kondisi yang berbahaya mereka tetap mengais nafkah meskipun mereka harus bertaruh nyawa menghirup udara yang beracun dari Kawah Ijen.

Harga Tiket Masuk Wisata Kawah Ijen 2016*

HTM Wisatawan Lokal

Weekdays : Rp. 5.000

Weekend : Rp. 7.500

HTM Pelajar/Mahasiswa (min 10 orang)

Weekdays : Rp. 3.000

Weekend : Rp. 4.500

HTM Wisatawan Asing

Weekdays : Rp. 100.000

Weekend : Rp. 150.000

Biaya Tambahan

Iklan dan Video Komersial : Rp. 10.000.000

Handycam : Rp. 1.000.000

Kamera DSLR Rp. 250.000

(Harga dapat berubah sewaktu-waktu)

Pesona Kebumen

Kebumen memang memiliki banyak potensi objek wisata. Hal itu terbukti dengan adanya pengembangan obyek wisata baru yang sangat potensial. Obyek wisata ini bernama Wisata Alam Jembangan yang berlokasi di desa Jembangan, kecamatan Poncowarno, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah.

 Objek Wisata Alam Jembangan ini kaya akan panorama yang indah. Bagi pengunjung yang ingin mencoba berbagai keindahan lain di obyek wisata ini dapat menggunakan perahu yang selalu siap mengantar pengunjung. Mengarungi sungai Pejengkolan yang hijau dan kondisi air yang melimpah ini ternyata dapat mendatangkan kedamaian yang luar biasa. Kepenatan dan kejenuhan kita karena beban tugas rutin serasa hilang terlupakan sesaat. Udara segar dari alam pegunungan membuat pengunjung dapat berlama-lama di lokasi wisata sambil menikmati berbagai jajanan yang ada disekitar lokasi wisata.

Daya tarik yang dimiliki oleh Wisata Alam Jembangan sebagai objek wisata adalah air yang dibendung oleh Bendungan Pejengkolan yang mampu menahan air dalam jumlah besar hingga menimbulkan genangan seperti danau. Ditambah lagi dengan pemandangan perbukitan yang tentunya menjadikan tempat ini semakin asri. Di tempat ini juga terdapat Jembangan Fantasy Zoo yaitu sebuah kebun binatang yang memiliki berbagai macam koleksi satwa.

Selain itu, pengunjung juga bisa melihat dua jembatan yang ada, yaitu jembatan Gantung dan jembatan waduk Pejengkolan. Jembatan Gantung terletak di sebelah kiri pintu masuk, sedangkan Jembatan Waduk Pejengkolan terletak di sisi kanan pintu masuk Jembangan. Apabila pengunjung ingin menikmati kedua objek jembatan ini, maka untuk menuju lokasinya langsung bisa menggunakan perahu mesin. Jembatan Gantung di Jembangan adalah jembatan semi permanen dengan bangunan beton besi di kedua ujungnya dan jembatan ini terbuat dari papan kayu yang digantung. Sedangkan Jembatan Pejengkolan adalah jembatan permanen dari beton dan sudah beraspal dengan panjang kurang lebih 500 meter.

Terdapat fasilitas yang  merupakan dukungan dari pemerintah daerah kabupaten Kebumen yakni berupa dua pendopo yang telah kokoh berdiri. Beberapa fasilitas pendukung lain seperti gazebo di tepian sungai Pejengkolan yang dapat menambah kenyamanan para pengunjung untuk menikmati indahnya lokasi wisata ini. Fasilitas-fasilitas lain berupa berbagai sarana permainan air pun telah ada seperti perahu bebek, perahu naga, taman bermain anak, dan ATV. Penambahan pohon peneduh dan penghijauan pun terus dilakukan. Hal tersebut guna memberi kenyamanan kepada para pengunjung obyek Wisata Alam Jembangan ini.

Jika anda berminat mengujungi objek wisata alam ini ada dua jalur yang dapat digunakan untuk menuju ke sana. Alternatif pertama dapat dilakukan dengan mengambil jalur Kutowinangun ke arah utara, sedang alternatif kedua yaitu melalui Prembun, jalan Wadaslintang.

Tiket masuknya pun sangat terjangkau bagi semua kalangan yakni hanya Rp. 5.000/orang. Namun untuk dapat menikmati fasilitas atau objek wisata yang lainnya, seperti kebun binatang, wahana mainan, naik perahu dan sebagainya akan dikenakan biaya lagi sesuai dengan tarif masing-masing wahana tersebut.

Pesona Danau Kelimutu

Danau Kelimutu termasuk dalam wilayah Taman Nasional Kelimutu. Danau Kelimutu berada di atas gunung dengan ketinggian 1.631 mdpl. Untuk Anda yang berminat menyaksikan pesona keindahan danau Kelimutu bisa datang ke Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Flores Nusa Tenggara Timur.

Danau Kelimutu merupakan sebuah kawah yang terbentuk akibat letusan gunung Kelimutu. Kubangan di puncak gunung Kelimutu ini terisi air hujan hingga membentuk danau yang sangat indah.

Keindahan danau Kelimutu ini memang tidak diragukan lagi, sangat menakjubkan. Indonesia memang surganya para travelers, tersedia banyak tempat wisata yang sulit ditemukan di belahan dunia manapun.

Yang menarik adalah di puncak gunung Kelimutu ini terdapat 3 buah danau dengan warna air yang selalu berubah tiap tahunnya. Warna air danau Kelimutu bisa berubah-ubah menjadi hijau muda, hijau, cokelat, merah dan biru muda. Perubahan warna air danau ini disebabkan oleh adanya perubahan endapan mineral yang terkandung didalamnya.

Warna air danau Kelimutu yang selalu berubah dan lokasinya yang unik menjadi magnet tersendiri yang mampu menarik minat wisatawan untuk datang ke tempat wisata di Flores ini. Meskipun berada di puncak Gunung, namun ketinggiannya tidak terlalu tinggi. Sehingga tempat wisata alam ini masih bisa dikunjungi oleh Anda bersama keluarga. Hiking sambil bertamasya tentunya akan menjadi kegiatan wisata yang sangat menyenangkan.

Rasa lelah setelah menempuh tanjakan untuk mencapai puncak gunung akan sirna setelah Anda menyaksikan keindahan Danau Kelimutu dengan kemilau airnya yang warna-warni serta pemandangan di sekitar danau yang memukau.

Suhu udara di lokasi danau Kelimutu berkisar antara 10-15 derajat, cukup sejuk dan menyegarkan. Tempat ini sangat cocok dikunjungi untuk melepas penat dan kejenuhan akibat padatnya aktifitas sehari-hari.

Ketiga danau yang ada di gunung Kelimutu ini memiliki nama dan keunikan masing-masing. Selain unik dan menakjubkan, danau Kelimutu juga memiliki legenda yang dipercaya oleh masyarakat setempat. Yaitu warna air danau melambangkan arwah/roh yang menghuninya.

Pertama, danau yang airnya berwarna hijau toska bernama Tiwu Nua Muri Kooh Fai. Danau ini merupakan satu-satunya danau yang warna airnya tidak berubah. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, danau ini dihuni oleh arwah yang meninggal di usia muda.

Kedua, danau berwarna putih kehijauan bernama Tiwu Ata mBupu. Masyarakat setempat percaya bahwa danau ini dihuni oleh roh-roh orang yang meninggal di usia tua. Ketiga, Tiwu AtaPoTiwu AtaPolo. Masyarakat setempat mempercayainya sebagai tempat roh orang-orang yang selama hidupnya pernah mencuri, membunuh dan melakukan kejahatan lainnya.

Terlepas dari legenda tersebut, Danau Kelimutu 3 Warna di puncak gunung Kelimutu merupakan tempat wisata alam di Flores yang tidak boleh dilewatkan.

Pesona Gunung Bromo

Wisata gunung Bromo ini bukan lagi hal yang baru terdengar ditelinga para Wisatawan, Gunung Bromo ini sendiri memiliki banyak kelebihan pemandangan yang dapat anda nikmati keindahan tersebut dengan mata telanjang.

Gunung Bromo merupakan gunung berapi aktif dan letak Gunung Bromo ini tepatnya berada di perbatasan Kabupaten Lumajang, Malang, Pasuruhan dan Probolinggo. Selain menyugukan pemandangan yang indah Gunung Bromo ini senantiasa memiliki ketinggian kurang lebih 2392 m dpl.

Dengan Ketinggian Gunung Bromo tersebut anda dapat menyaksikan hiasan pemandangan dari atas yang sangat indah yang tak pernah anda duga sebelumnya, dengan keindahan pepohon yang menghijau akan melengkapi kesepurnaan liburan anda.

Gunung Bromo ini sangat cocok untuk dijadikan Wisata bersama keluarga atau teman anda dengan tema suasana yang nyaman dan sejuk dengan angin sepoy –sepoy yang memanjakan sepanjang waktu anda ketika berada di Gunung Bromo.

Gunung bromo ini memang kalah besar dengan gunung – gunung yang lain di Jawa Timur salah satunya gunung semeru, Gunung Argopuro, Gunung Arjuno, dan gunung lainya, akan tetapi jagan meremehkan pesona gunung Bromo ini meskipun secara fisik  lebih kecil dari gunung yang lain akan tetapi Gunung Bromo ini setiap harinya ramai dipenuhi ribuan pengunjung yang memadati tempat yang kerap ingin menikmatinya.

Untuk Anda yang yang ingin mengunjungi Wisata gunung Bromo alangkah baiknya anda mempersiapkan perlengkapan – perlengkapan pribadi yang harus Anda bawa misalnya jaket tebal, kaos tangan, kaos kaki, masker karena suhu cuaca digunung Bromo sangatlah dingin agar kesehatan anda tidak menurun dan anda pun dapat menjelajah sekitar gunung Bromo ini dengan penuh canda tawa.

Yang tak boleh Anda lewatkan ketika berada ditempat ini yakni menyaksikan keindahan matahari tengelam dari puncak bukit Gunung Bromo pada sore hari sekitar pukul 03.00 WIB, anda akan merasa betah berlama – lama di gunung bromo tersebut.Dan Andapun Pulang dengan merasakan kepuasan tersendiri dan lebih merasa frest dari sebelumya

Sunrise Gunung Malang Purbalingga

A. Selayang pandang

Gunung Malang merupakan camp Sunres tertinggi di Purbalingga Jawa Tengah. Tinggi gunung ini 1700 MDPL. Gunung ini sangat cocok untuk para penikmat matahari terbit, karena disini bisa melihat Sunres tanpa kehilangan apapun. Dan cocok untuk pendaki pemula yang ingin menikmati keindahan alam dengan jalur yang ringan dan tidak terlalu panjang.

B. Keistimewaan

Gunung Malang memiliki julukan oleh warga setempat dengan nama Wadas gantung. Gunung ini merupakan akses menuju puncak Gunung Slamet. Sebenarnya ini adalah bukit tapi karena ketinggian nya mencapai 1700 MDPL maka banyak yang menyebut sebagai gunung. Sekali lagi gunung ini memiliki keindahan alam yang sangat luar biasa, terutama untuk yang suka melihat Sunres.

C. Lokasi

Gunung Malang terletak di barat kota Purbalingga dengan jarak sekitar 30 Km. Keseluruhan kawasan gunung ini masuk ke dalam perbatasan 2 kabupaten, yaitu kabupaten Pemalang dan kabupaten Purbalingga, di provinsi Jawa Tengah, Indonesia.

D. Akses

Bagi pengunjung atau pendaki yang ingin ke puncak Sunres tertinggi Gunung Malang bisa lewat basecamp via Gunung Malang di bawah kaki Gunung Slamet. Pengunjung bisa menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua untuk melakukan perjalanan dari Purwokerto hingga sampai ke basecamp Gunung Malang. Perjalanan dimulai dari Purwokerto kearah Purbalingga dan dilanjutkan ke Bobotsari. Dari Bobotsari kemudian menuju ke dusun Gunung Malang desa Serang. Sesampainya di dusun Gunung Malang terdapat pos penerangan dan pondok untuk berkumpul nya para pendaki sebelum melakukan pendakian. Perjalan dari basecamp ke camp Sunres menempuh waktu sekitar 1 jam 30 menit.

E. Tiket

Untuk administrasi Rp.10.000,00 dan parkir Rp.5000,00

Pesona Danau Sentani

Danau Sentani yang berada di Kabupaten Jayapura, Papua ini memiliki pesona keindahan yang cantik dan juga memiliki cerita legenda dan bersejarah. Danau Sentani yang berada paada ketinggian 75 meter diatas permukaan laut ini, panjangnya 30 km. Di sekitar wilayah danau ini tersebar 22 pulau kecil yang terbagi dalam 3 wilayah yaitu wilayah barat, wilayah tengah, dan wilayah timur. Dari ketiga wilayah ini terdiri dari 24 kampung adat yang dibedakan berdasarkan dialek bahasanya yaitu bahasa Papua.

Cerita Legenda Danau Sentani

Dahulu kala, orang Papua Nugini menunggang seekor naga dan tiba-tiba dia terdampar di danau ini. Naga yang ditungganginya mati, tapi penunggangnya masih selamat. Dan diyakini bahwa naga yang mati itu kepalanya berada di sebelah timur danau, dan ekornya berada di sebelah barat danau. Tetapi naga yang diyakini masyarakat Sentani tidak seperti naga yang gambarannya diilustrasikan masyarakat Tionghoa, tetapi naga menurut masyarakat Sentani adalah naga yang berkaitan dengan keberadaan hiu dan barakuda yang terdapat di danau Sentani. Walaupun kedengarannya agak aneh, tapi ternyata hiu yang biasanya hanya bisa hidup di laut, ternyata hiu bisa beradaptasi dan bisa hidup di air tawar.

Tetapi hiu Sentani mempunyai keunikan tersendiri, yaitu moncongnya berbentuk seperti gergaji. Maka dari itu, hiu Sentani dikenal dengan nama hiu gergaji atau Pritismicrodon. Hiu Sentani merupakan binatang yang dilindungi tetapi hampir punah. Di pertengahan tahun 1969 sampai tahun 1971, jaring insang berhasil menangkap 151 ekor hiu Sentani. Tetapi pada tahun 1974 hiu Sentani yang berhasil ditangkap hanya seekor saja, kemudian selanjutnya hiu ini sudah tak nampak lagi dan pada tahun 1990 hiu ini sudah jarang sekali terlihat.  

Festival di Sentani

Untuk memperkanalkan Sentani di dunia pariwisata, pemerintah daerah Papua melakukan promosi daerah wisata ini dengan mengadakan festival di Sentani. Indahnya pemandangan Pegunungan Cyclops semakin menambah pesona danau Sentani.  Festival budaya yang menampilkan bermacam-macam kebudayaan suku Sentani ini menampilkan musik, tarian, kuliner, dan atraksi adat ini diselenggarakan  setiap tahun. Festival ini pertama kali diselenggarakan tahun 2008, dan sampai saat ini festival tersebut masih tetap berlangsung dan berhasil menarik perhatian para wisatawan mancanegara. Apalagi wisatawan domestic semakin lama semakin banyak yang mengunjungi tempat ini. Festival Sentani di gelar di Pantai Khalkote, di tepian Danau Sentani.  Danau ini sangat dekat jaraknya dari bandara Sentani sehingga jika ditempuh dengan menggunakan mobil hanya memerlukan waktu 15 menit.                              

Festival Danau Sentani dilaksanakan pada setiap tanggal 19 Juni pada setiap tahunnya dan berlangsung dalam waktu yang hampir seminggu lamanya. Jika kamu ingin menyaksikan festival ini, kamu dikenakan tiket masuk yang dimaksudkan untuk biaya parkir sebesar Rp. 10.000,-. Dan jika kamu masuk ke area festival berjalan kaki, maka kamu tidak dikenakan biaya tiket masuk.

Penginapan yang ada di Sentani

Fasilitas penting yang telah disediakan Sentani sebagai tempat untuk berwisata adalah penginapan. Walaupun tidak banyak hotel berbintang yang menjadi pilihan, tetapi sudah ada satu hotel berbintang yang menawarkan harga kamar mulai dari Rp. 900.000,- yaitu Travellers Hotel.  

Selain itu, ada pilihan hotel yang lain yang menawarkan harga yang jauh lebih murah dan tentunya dengan pelayanan dan fasilitas yang tidak mengecewakan, diantaranya Ratna Indah Hotel dan Sentani Indah Hotel yang menawarkan harga mulai dari Rp. 300.000,-. Dan hotel-hotel tersebut jaraknya juga tidak terlalu jauh dari Pantai Khalkote yang jika ditempuh dengan mobil hanya memerlukan waktu 10 – 15 menit saja. 

Akses ke Danau Sentani

Jika kamu dari Indonesia bagian barat, kamu bisa naik pesawat yang menuju Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Makasar, Sulawesi Selatan. Dari sini, kemudian dilanjutkan ke Bandar Udara Sentani yang berada di Kabupaten Jayapura Provinsi Papua.

Ada beberapa maskapai yang menjadwalkan untuk transit dulu di Bandara Frans Kaiseipo Biak, yang berada di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua. Jarak antara Biak dan Makasar cukup jauh sehingga memerlukan waktu 3 jam perjalanan, sedangkan dari Biak ke Bandara Sentani memerlukan waktu tempuh sekitar 1 jam.

Beberapa maskapai penerbangan yang melayani rute Makasar – Jayapura atau dari Bandara Sultan Hasanudin menuju Bandara Sentani adalah Lion Air, Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Merpati Air, dan  Batavia Air. Jadwal penerbangan tersedia setiap hari, dan harga tiket pesawat tergantung dari bulan musim liburan dan biasanya harga tiket sekitar 1 juta rupiah.

Jika kamu menuju Danau Sentani, dari Bandara Sentani kamu hanya butuh waktu sekitar 15 menit perjalanan dengan mobil. Kamu juga bisa naik ojeg, rental mobil atau taksi untuk menuju danau ini.

Pesona Raja Ampat

Berikut adalah Keterangan Lengkap Mengenai Pesona Keindahan Kepulauan Raja Ampat Papua.

Apa saja yang ada di Kepulauan Raja Ampat Papua?

Kepulauan ini memiliki lebih dari 600 pulau yang tersebar. Namun dari 600 lebih pulau tersebut, hanya 35 pulau yang baru ditinggali oleh manusia, pulau terbesar yang ada di Kepulauan Raja Ampat ini, yaitu Pulau Waigeo, Pulau Misool, Pulau Salawati dan Pulau Batanta, Menurut mitos, nama Raja Ampat berasal dari seorang wanita yang menemukan tujuh butir telur, empat butir diantaranya menetas menjadi pangeran, sementara tiga butir lainnya menetas menjadi hantu, seorang wanita dan hantu, Empat pangeran tersebut kemudian menjadi raja dan berkuasa dipulaunya masing-masing, yaitu Pulau Misool, Pulau Waigeo, Pulau Salawati dan Pulau Batanta, yang kemudian disebut sebagai Kepulauan Raja Ampat.

Pada umumnya penduduk Kepulauan Raja Ampat berprofesi sebagai nelayan, dan mereka tinggal di kampung-kampung kecil yang letaknya saling berjauhan di pulau yang berbeda, penduduk Kepulauan Raja Ampat adalah penduduk yang sangat ramah apabila menerima tamu dari luar, mereka sangat senang jika ada seseorang yang membawakan oleh-oleh yang berupa pinang ataupun permen, hal ini disebabkan karena mereka menganggap bahwa kedua barang tersebut merupakan simbol perdamaian.

Sebagian penduduk Kepulauan Raja Ampat merupakan pemeluk agama Islam, dan sebagiannya lagi merupakan pemeluk agama Kristen, walaupun berbeda kepercayaan, namun mereka hidup saling berdampingan, rukun dan damai.

Perlu anda ketahui apa saja keindahan bawah laut Kepulauan Raja Ampat Papua

Keindahan bawah laut Kepulauan Raja Ampat memang sudah tidak bisa diragukan lagi, maka tidak heran, kalau Kepulauan ini disebut-sebut sebagai salah satu lokasi diving site terbaik di dunia. Bahkan, keragaman dan kelengkapan flora dan fauna bawah laut ini juga telah diakui di mata dunia, dan berdasarkan hasil penelitian, di Kepulauan Raja Ampat terdapat 75% jenis spesies karang dari total keseluruhan jenis spesies karang di dunia, dan tidak ada satu pun tempat yang memiliki jumlah spesies karang sebanyak itu, ketika Anda sedang menyelam di perairan Kepulauan Raja Ampat ini, Anda bisa menjumpai berbagai jenis spesies karang yang unik, seperti kuda laut katai, ikan pari manta, hiu karang, ikan barakuda, ikan duyung dan lain sebagainya.

Apa saja kegiatan yang bisa dilakukan di Kepulauan Raja Ampat?

Banyaknya pulau dan selat sempit yang ada di Kepulauan Raja Ampat, menyebabkan pada waktu tertentu di sebagian besar tempat penyelaman di kepulauan ini memiliki arus yang kencang, sehingga hal tersebut memungkinkan Anda untuk melakukan drift dive, yang merupakan menyelam sambil mengikuti arus yang kencang di dalam air laut yang jernih untuk menerobos kumpulan ikan yang ada di tempat penyelaman tersebut.

Wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Raja Ampat kebanyakan adalah para penyelam. Bagi Anda yang tidak bisa menyelam,di tempat ini Anda bisa menikmati indahnya pantai pasir putih, gugusan pulau-pulau karst yang mempesona dan flora-fauna yang unik endemik, seperti burung cendrawasih, burung kakak tua, burung nuri, dan beraneka jenis anggrek. Selain itu, Anda juga bisa melihat peninggalan prasejarah berupa cap tangan yang terdapat pada dinding batu karang yang diperkirakan berusia 50.000 tahun dan juga sisa-sisa pesawat peninggalan Perang Dunia II yang telah karam.

Trio Gili

Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) ibarat magis dan selalu membuat wisatawan terpesona oleh keindahannya dan betah berlama-lama menghabiskan liburan. Gabungan antara Pasir Putih serta keindahan bawah laut yang mempesona akan membuat setiap orang yang berkunjung ke Trio Gili pasti akan berdecak kagum dengan daerah ini.

Gili Trawangan

Gili Trawangan adalah yang terbesar dari ketiga pulau kecil atau gili yang terdapat di sebelah barat laut Lombok. Panjang pulau ini adalah 3 km dan lebar 2 km, dan berpopulasi sekitar 800 jiwa. Bagian paling padat penduduk adalah sebelah timur pulau ini.

Di Trawangan hampir setiap hari kita dapat menemukan pesta / acara. Banyak aktivitas yang dapat kita lakukan di Trawangan, contohnya: scuba diving (dengan sertifikasi PADI), snorkeling (di pantai sebelah timur laut), bermain kayak, berselancar dan berkuda mengelilingi pulau.

Di Gili Trawangan serta Gili Air dan Meno, tidak terdapat kendaraan bermotor, karena tidak diizinkan oleh aturan lokal. Sarana transportasi yang lazim adalah sepeda dan cidomo (kereta kuda sederhana).

Kelebihan Gili Trawangan dibandingkan dengan pantai lain adalah kita dapat menikmati sunset dan juga sunrise sekaligus di pantai ini! Hal ini terjadi karena Gili Trawangan memiliki pantai yang menghadap timur dan menghadap barat, dan jaraknya tidak terlalu jauh. Sehingga baik sunrise maupun sunset dapat kita nikmati di pantai ini.

Gili Meno

Gili Meno adalah salah satu dari tiga pulau kecil, selain Gili Trawangan dan Gili Air, yang menjadi kawasan wisata bahari. Tempat ini dapat dicapai dari Kota Mataram sekitar 45 menit berkendaraan darat dengan perjalanan melewati Pantai Senggigi yang berlatarkan pemandangan pantai yang menakjubkan serta hutan lindung. Di sini terdapat taman burung yang mempunyai koleksi burung-burung langka dari Indonesia dan mancanegara. Pasirnya putih dan masih alami. Di Gili Meno kendaraan bermotor sangat dibatasi, demikian pula penggunaan listrik.

Di antara ketiga gili, Gili Meno merupakan pulau yang terletak di tengah. Pulau paling kecil dan paling sedikit penduduknya.

Gili Meno menjanjikan pengalaman berlibur yang berbeda. Di tengah-tengah kepungan pepohonan dan pasir putih layaknya kristal, terdapat Bird Park homestay yang menyuguhkan suasana alam. Atmosfer yang diberikan juga merelaksasi karena Anda akan menatap panorama yang menakjubkan, ditambah mendengar kicauan burung yang bersahut-sahutan.

Gili Air

Gili Air merupakan pulau yang letaknya paling dekat dengan pulau Lombok.Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan berada di kawasan barat pantai Lombok, serta mampu menampilkan gambaran keindahan pantai-pantai yang berada di Lombok. Lokasi Gili Air tepatnya teletak di Desa Gili indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.

Berkunjung ke Gili Air wisatawan dapat menjelajahi beberapa titik untuk menikmati keanekaragaman hayati laut Indonesia. Diantaranya pengunjung dapat melihat spot kuda laut, kura-kura, beragam ikan dengan berbagai warna, serta keanekaragaman penghuni laut lainnya. 

Masyarakat setempat mnyebut GIli Air dengan nama "Tengaq Aiq" yang berarti ditengha-tengah laut. Mayoritas penduduk asli Gili Air berasal dari suku bugis dan suku sasak, dan mereka bermata pencaharian utama sebagai nelayan, pedagang, dan pemandu wisata. Mayoritas pengunjung GIli Air merupaka wisatawan mancanegara, seperti dari negara Inggris, Prancis, Australia, Belanda, Italia, maupun negara-negara lainnya. Gili Air biasanya ramai dikunjungi wisatawan pada bulan Juli hingga Agustus.

WISATA PULAU KOMODO

Sesuai dengan namanya, Pulau Komodo merupakan pulau yang juga menjadi habitat hewan langkah di negeri ini. Keberadaannya makin tahun makin menyusut. Tentu mengasyikkan bila kita bisa melihat langsung kehidupan hewan yang dilindungi negara ini. Bukan hanya di Pulau Komodo, habitat komodo juga ada di pulau yang berdekatan dengannya. Seperti di Pulau Rinca. Di pulau tersebut, wisatawan bisa leluasa melihat dan mengamati pola keseharian komodo. Terdapat tempat yang tepat untuk melihat kawanan komodo. Traveler bisa mendaki sebuah bukit, yaitu Bukit Ara (538 mdpl). Di atas gunung itu, kawanan komodo banyak hidup secara liar. Selain komodo, satwa lain yang bisa kita lihat, yaitu rusa liar, banteng dan kuda liar.Apakah hanya itu? Tentu tidak.

Baik Pulau Komodo maupun Pulau Rinca, menyimpan tempat wisata  alam pantainya yang rupawan. Pantai yang biru melenakan diri setiap pengunjungnya, menjadi daya tarik lain di kedua pulau tersebut. Hamparan pasir putihnya, terlihat indah. Pepohonan kelapa yang berjejer di sepanjang pantai, menyimbolkan nuansa alam natural di pulau itu. Wisatawan yang juga penghobi selam maupun snorkeling, bisa menyasar kedua pulau sebagai destinasi kegiatan baharinya. Bagi mereka yang tak gemar pada kedua kegiatan tersebut, bisa bermain air di tepian pantainya. Sembari bersantai, mereka bisa pula melihat keseharian nelayan Pulau Komodo. Atau, traveler bisa menyewa jasa para nelayan untuk mengantar berkeliling pantai dengan menaiki perahu nelayan. Ketika mengelilingi pantai dengan nelayan setempat, sesekali muncul ikan lumba-lumba yang sedang berenang. Air pantainya yang sangat jernih, memungkinkan traveler melihat aneka terumbu karang yang tersebar di dalam laut. Pesona dan ragam bentuknya sangat memikat dan menakjubkan. Pulau seperti Komodo memang menjanjikan segala kenikmatan wisata baharinya.

Kehidupan masyarakat pedalaman di Pulau Komodo, patut kita kunjungi pula. Mereka merupakan masyarakat yang secara langsung, pasti juga telah menjaga kelestarian alam di sana. Di Pulau Komodo, terdapat pula hutan bakau maupun padang rumput hijau nan subur. Rupa-rupa alam seperti ini, membuat kita merasa berat untuk segera pergi meninggalkannya.

Sebelum pergi meninggalkan spot indah ini, ada baiknya kita menyempatkan membeli sejumlah suvenir khas Komodo. Seperti patung kayu berbentuk komodo maupun kaus yang bergambar hewan komodo.